Generasi Baru Indonesia (GenBI) Komisariat Universitas Bangka Belitung melakukan kunjungan edukasi ke Museum Timah Indonesia Pangkalpinang. Sumber foto istimewa

LPM Alternatif, Pangkalpinang – Divisi Pendidikan Generasi Baru Indonesia (GenBI) Komisariat Universitas Bangka Belitung mengadakan kunjungan ke Museum Timah Indonesia Pangkalpinang pada Sabtu (28/9). Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua Umum GenBI Bangka Belitung, Ketua Umum GenBI Komisariat Universitas Bangka Belitung, serta delegasi GenBI Komisariat Universitas Bangka Belitung dan Institut Agama Islam Negeri Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung.

Tujuan dari kunjungan ini adalah untuk meningkatkan wawasan anggota GenBI mengenai sejarah Bangka Belitung. Diharapkan dalam kunjungan ini, GenBI dapat mengedukasi masyarakat tentang pentingnya sejarah, baik melalui konten edukasi maupun kegiatan langsung di masyarakat.

Hadi, sebagai tour guide di Museum Timah Pangkalpinang, menjelaskan bahwa museum ini dapat diakses oleh siapa saja dan tidak dipungut biaya. Museum buka setiap hari kecuali hari Jumat, dari pukul 08.00 WIB hingga 16.00 WIB. Fasilitas yang ada meliputi tour guide, bioskop mini, serta mobil sejarah yang seringkali disebut dengan mobil pownis. Mobil Pownis merupakan transportasi umum Pangkalpinang yang menghubungi kota Pangkalpinang dengan kabupaten.

“Sejarah itu mesti kita ketahui, terkait Bangka tidak hanya tentang timah saja, tetapi juga dari berbagai cerita pahlawan dan perjuangan mereka. Harapannya, baik warga Bangka maupun pendatang bisa mengenali apa itu timah, fungsinya, dan memahami bahwa walaupun penggalian timah merusak lingkungan, tetapi ada juga manfaat positifnya, terutama dalam pembuatan peralatan elektronik,” jelas Hadi.

Museum Timah Pangkalpinang menyimpan berbagai aspek sejarah, mulai dari geologi timah hingga linimasa sejarah lada. Pengunjung dapat mempelajari penambangan darat, awal penggunaan mesin, Prasasti Kota Kapur, peralatan gali tanah, serta eksplorasi dari bor Bangka hingga kapal bor lepas pantai. Terdapat pula informasi mengenai bucket wheel dredge, kapal isap perintis, dan kapal penunjang operasi. Museum ini juga menyajikan lintasan sejarah timah di Indonesia, kapal keruk sepanjang abad 20, serta sejarah lada putih Mentok dan sejarah cual Bangka. Selain itu, pengunjung dapat menggali lebih dalam tentang eksplorasi PT. Timah dan era sebelumnya, serta sarana yang berkembang dari masa ke masa.

“Dengan adanya kegiatan kunjungan ini, saya berharap kepada teman-teman GenBI Bangka Belitung lebih mengenal sejarah dan kebudayaan yang ada di Provinsi Kepulauan Bangka belitung serta mendapat pengalaman sekaligus ilmu pengetahuan. Selain itu, setelah kegiatan ini saya harap akan ada kegiatan kunjungan lagi, tidak hanya ke museum saja mungkin bisa kunjungan ke tempat- tempat yang pas untuk menambah pengalaman dan pengetahuan.” ujar Hri Thik Rossan selaku Ketua Umum GenBI Bangka Belitung

Reporter: GenBI Komisariat Bangka Belitung
Penulis: Anggie Tri Syafitri
Editor: Salwa Nabila

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *