LPM UBB, Balunijuk – Himpunan Mahasiswa Pertambangan Universitas Bangka Belitung menyelenggarakan kegiatan Seminar Nasional Online, pada Sabtu (16/05/20).
Dengan maraknya isu mengenai Omnibus Law di kalangan masyarakat terutama mengenai RUU Minerba sehingga menjadi latar belakang dalam melakukan seminar ini dan bertujuan untuk menjawab bagaimana dampak dari pengesahan Omnibus Law bagi dunia pertambangan nantinya.
“Kegiatan ini merupakan realisasi dari program kerja Divisi Kajian Departemen Humas HIMATA UBB dan kelanjutan dari kegiatan kajian terhadap RUU Minerba yang telah dilakukan oleh HIMATA UBB beberapa waktu yang lalu,” ujar Dayu Kamdani selaku Ketua Himpunan Mahasiswa Pertambangan Universitas Bangka Belitung.
Kegiatan Seminar ini mengusung tema “Dampak Omnibus Law Terhadap Pertambangan Indonesia”. Seminar ini diisi oleh dua pemateri yaitu DR. Ir. Muhammad Wafid A.N., M.Sc. selaku
Direktur Pembinaan Program Mineral dan Batubara berjudul “Dasar Pemikiran dalam Pembuatan Kebijakan RUU Minerba” dan Ir. Rizal Kasli, IPM., MAusIMM selaku Ketua Umum Perhimpunan Ahli Pertambangan Indonesia (PERHAPI) berjudul “Kesiapan Industri Pertambangan dalam Menghadapi RUU Minerba”.
Kegiatan ini dilaksankan dengan aplikasi Google Meet dengan jumlah peserta mencapai 100 orang.
“Seminar ini dilakukan secara online dengan jumlah pendaftar mencapai 400 peserta yang berkesempatan untuk bergabung di aplikasi google meet hanya 100 orang. Sisanya dapat menonton Live streaming di IG salah satu panitia pelaksana,” ujar Seldi Herdiansyah selaku Ketua Pelaksana Seminar.
Acara Seminar Nasional Online ini disambut oleh Bapak Wahri Sunanda, S.T., M.Eng selaku Dekan Fakultas Teknik Universitas Bangka Belitung dan dihadiri oleh Ibu Janiar Pitulima, S.T., M.T selaku Ketua Jurusan Teknik Pertambangan Universitas Bangka Belitung serta pihak akademisi, praktisi Pertambangan, pihak pemerintah terkait dan Mahasiswa/i Pertambangan seluruh Indonesia yang telah mendaftar pada kegiatan ini.
Panitia Semnas HIMATA UBB mengakui bahwasanya membludaknya jumlah peserta Seminar Nasional ini sungguh diluar dugaan. Awalnya panitia hanya menargetkan peserta dari kalangan Mahasiswa/i se-Indonesia khususnya jurusan Teknik Pertambangan. Namun ternyata, banyak dari kalangan Praktisi Pertambangan, Instansi Pemerintahan, bahkan dari jurusan lain yang turut mendaftar.
“Terimakasih untuk Seminar Nasional yg telah diselenggarakan oleh panitia dan moderator yang memandu acara sangat banyak Ilmu yg bermanfaat dan telah dibagikan oleh pemateri yang sangat luar biasa dalam menyajikan presentasinya. Meskipun masih ada kekurangan, tetapi cukup baik hingga acara ini bisa terselenggarakan,” ujar Brian Christian selaku peserta.
“Yang pasti, kami panitia tetap berusaha memberikan pelayanan yang terbaik kepada seluruh peserta seminar,” ujar Seldi Herdiansyah.
(Red LPM UBB)