LPM UBN, Lubuk Besar – Pelaksanaan kegiatan KKN Desa Lubuk Besar memasuki Hari Ke-8 Rabu (22/07/2020) dengan mengisi kekosongan agenda program kegiatan dengan melaksanakan kegiatan Cerita dan Main (CERMAI) bersama anak-anak desa Lubuk besar, Dusun Lubuk Laut.
Kegiatan CERMAI dilaksanakan guna mengisi kekosongan jadwal program kerja KKN, selain itu guna mengisi waktu luang mahasiswa dengan kegiatan yang positif bagi anak-anak.
Teknis kegiatan CERMAI dilaksanakan bersama anak-anak dusun lubuk laut dan mahasiswa dengan melakukan beberapa permainan tradisional beserta cerita rakyat yang memiliki pesan moral bagi anak-anak yang juga dapat melestarikan budaya cerita rakyat.
Pelaksanaan kegiatan dilakukan di sekitaran hutan yang tidak jauh dari pemukiman warga, lokasi hutan dipilih mengingat Hutan desa Lubuk Besar termasuk hutan lindung yang harus dijaga kelestariannya, hal ini pula yang menjadi point’ terpenting dalam program CERMAI yaitu mengajak anak-anak menjaga kelestarian hutan lindung sekaligus dapat memanfaatkan fungsi hutan dengan sebagaimana mestinya.
Kegiatan CERMAI mengundang banyak perhatian terkhusus anak-anak yang berpartisipasi dalam kegiatan permainan tradisional dan juga ketika cerita rakyat yang dibawakan oleh beberapa mahasiswa menjadi daya tarik tersendiri bagi anak-anak.
“Sebenarnya kami tidak ada kegiatan hari ini namun ketika melihat banyak anak-anak yang datang ke posko jadi kami memiliki ide dadakan yaitu mengajak anak-anak bermain permainan tradisional di sekitaran hutan lindung sekaligus memberikan cerita rakyat yang sarat akan pesan moral bagi kehidupan,” ujar Anggar salah satu mahasiswa KKN Desa Lubuk Besar.
Kegiatan positif yang dilakukan oleh KKN Desa Lubuk Besar ini di harapkan dapat mengajarkan anak-anak untuk mencintai kebudayaan Indonesia melalui media bermain dan cerita, Selain itu mengingat Tema yang diusung oleh KKN Desa Lubuk Besar “Pengembangan Smart village, mendukung kebijakan pemerintah Ditengah Pandemi”.
Dengan harapan dapat melakukan interaksi sinergis, saling menerima dan memberi (take and give), saling asah, asih dan asuh antara mahasiswa dan masyarakat, untuk menciptakan Smart Village yang ingin diwujudkan oleh mahasiswa KKN Desa Lubuk Besar.
“Kami akan selalu melakukan hal yang positif dari sisi manapun, agar nantinya tema dan harapan kami tidak sia-sia, selain itu program kami akan bersifat fleksibel agar nantinya apapun yang menjadi permasalahan desa dapat kami bantu,” ujar Dimas Aditya Nugraha selaku ketua KKN Desa Lubuk Besar.
“Abang dan ayuk-ayuk e baik, kami seneng pacak main sambil belajar dengan Abang dan ayuk-ayuk KKN,” ujar Rendi salah satu anak yang ikut Kegiatan CERMAI.
(Tim KKN Lubuk Besar/Red LPM UBB)